Be Te ( Birahi Tinggi)

Be Te

Sore sobat blogger, ssstttt....mau posting yang agak hot dikit nich. Pernahkah temen semua mengalam Be Te.?  Be Te disini bukan Bad Tempered alis keadaan gampang marah lho, tapi BeTe disini adalah....tet teretet tet teeeeeet...Birahi Tinggi ! Ooop....kaget denger dua kata itu atau malah bingung ya kenapa nulis begituan....hehheee.

Ok. Bete disini sama artinya dorongan seks atai horny dalam bahasa inggris. Tapi itu semua kayaknya wajar aja, apalagi terutama buat anak muda.  Kenapa kita bisa mengalami BeTe alias dorongan seks itu ? Okey, kita bahas yuk....

Saat kita masuk masa puber, organ-organ seks kta juga mengalami perkembangan menuju kematangan, dmana organ-organ seks kta mulai menjalankan fungsinya. Dan tu semua nggak lepas dari pengaruh hormon-hormon seks.

Untuk para cewek tu dpengaruhi estrogen dan progesteron, sedang para cowok lebh dipengaruhi oleh hormon testosteron. nilah kenapa cowok bsa mengalami mimpi basah sedang cewek mengalami menstruasi.

Lagi-lagi karene pengaruh hormon-hormon seks itulah, kita juga makin 

'peka' sama sensasi sensual yang kita alam. Saat ada stimulas atau rangsang, cowok bisa ereks. Begitu juga dengan cewek, walaupun mereka gak ereksi.

eehh...pada tahu gak sich, kalau masa remaja itu lag gede-gedenya dorongan seksnya, walaupun bisa naik turun. Kalau pas lagi dingin alas lag turun dorongan seksualnya, ya biasa aja. Tapi ada juga saat lain dmana kita pun bisa jadi BeTe banget. Dan itu amat sangat natural....!

Mau tau pengaruh hormon seks yang lain ? Sapa pernah pacaran atau suka sama seseorang..?

Pasti pinginnya nyium, atau peluk dia iya kan ? nah ini dia yang namanya Mr and Mrs Hormon ke kita. Mereka ini mengatur syaraf emosi kita yang akhirnya kita jadi punya ketertarikan seksual dengan orang lain. Makanya kita jadi bisa naksir ke orang lain, pengen meluk, nyum, gandengan tangan, and so on... Yang jelas tujuannya cuma satu yaitu mendapatkan kepuasan seksual. Apapun perilaku yang bertujuan untuk mendapatkan kepuasaan seksual dsebut perilaku seksual. 

Trus gimana dong kalau kita dapat 'serangan' dorongan seksual ? Yang jelas pasti membutuhkan penyaluranlah...ya gak sich ? Kemungkinan yang bisa ambil adalah :

1. Dialihkan ke aktivitas lain alias nggak disalurin. Contoh : nyuci, ngepel, benerin genteng, bantuan mamahnya masak dan lain sebagainya. Pokoknya yang bebas dar aktivitas 'ngeseks'  deh ! dan yang pasti postf duoooooong........
2. Disalurin lewat perilaku seksual, 

• Dilakukan sendiri, misalnya berfantasi seksual (ngebayangin adegan"hot") 
• Dilakukan dengan orang lain kaya'...gandengan tangan, ciuman, pelukan  dilakukan dengan pacar atau TTM.

Hmmm.....kalo ngomong memang gampang ya, padahal kan nggak semudah itu bisa nyalurin "serangan" itu tadi. Banyak yang harus dipikirin masak-masak dan nggak semua orang bisa menerima cara penyaluran yang kta pilih. Waduh..gimana caranya dong..??

Biasa aja kaleee....kan mash banyak jalan ke Roma. Yang penting, kta harus inget kalo :

" SEMUA PILIHAN PASTI ADA KONSEKUENSINYA LHO !"

Gini maksudnya, apapun cara menyalurkan dorongan seks yang kamu pilih pasti ada resiko yang harus kita terima. Ada enaknya dan ada nggak enaknya. Makanya kita harus pinter-pinter milih cara penyaluran yang resikonya paling kecil. Sebelum melakukan dorongan seksual sebaiknya cari informasi dulu sebanyak-banyaknya mengenai baik dan buruknya.

Cari nfo sebanyak-banyaknya tentang masalah seksualitas dari sumber yang dapat dipercaya, seperti : ortu, guru, pakar seksologi, nternet atau dari buku-buku.

Setelah mendapatkan info pertimbangkan nasehat dan rambu-rambu yang diberikan dan jangan lupa berkonsultas sapa tahu dapat memberikan solusi yang terbaik, biar tidak salah jalan.

Nah itu tadi sekedar nformasi buat anak muda biar tidak salah dalam mengalami serangan seksual...selamat membaca.

Salam Manis.